Struktur
bangunan adalah penopang dari pertimbangan kenyamanan sebuah bangunan.
Tentunya anda akan merasa khawatir dan tidak nyaman memiliki sebuah
bangunan yang mana anda tidak mengetahui seberapa kuat bangunan anda
untuk menopang beban orang, peralatan rumah tangga, furniture, kondisi
gempa, dan penurunan tanah yang mengakibatkan miringnya posisi bangunan,
retak, atau muncul perbedaan elevasi lantai yang berakibat pada
pecahnya keramik atau lantai marmer anda.
Mari kita mengenal sepenting apa perhitungan struktur bangunan. Struktur bangunan yang baik memiliki 3 (tiga) kategori dasar, yaitu:
- Kuat
- Aman, dan
- Ekonomis
- Kolom
- Balok
- Pelat
- dan lain-lain
Pada sebuah bangunan terdapat beberapa macam beban yang berpengaruh terhadap kestabilan dan kekuatan bangunan, antara lain:
- Beban Hidup (Beban Orang, Beban Kendaraan, Beban lain yang sifatnya dapat berubah-ubah besarannya)
- Beban Mati (Berat Sendiri Bangunan, Beban yang terproyeksi besar bebannya cenderung tetap)
- Beban Gempa (Beban akibat terjadinya gempa berkaitan dengan ketinggian dan berat bangunan secara keseluruhan)
- Beban Angin (Beban yang ditimbulkan akibat gerakan angin. Pada bangunan tinggi, beban angin ini sangat berpengaruh karena beban angin diketinggian tertentu tidak akan sama dengan beban angin di ketinggian 1 m)
- Beban Hujan (Beban yang akan memepengaruhi atap)
- Beban Gelombang Air Laut (Beban yang berpengaruh terhadap kestabilan bangunan yang diakibatkan air laut. Seperti bangunan dermaga atau breakwater)
- dan Beban-Beban lain
Beban
ini akan ditopang oleh struktur atas dan disalurkan menuju struktur
bawah. Struktur bawah akan berkaitan dengan kondisi tanah. Tanah sebagai
penopang bangunan harus diketahui kemampuannya dengan pengujian tanah.
Pengujian tanah menggambarkan daya dukung tanah dan variabel-variabel
dukung tanah untuk menentukan dimensi struktur bawah terhadap beban yang
dimiliki bangunan. Apakah harus menggunakan struktur pondasi dalam
(Pancang atau tiang bor) atau cukup menggunakan pondasi pelat.
Sedikit
gambaran tentang perhitungan struktur adalah perhitungan untuk
menganalisa beban-beban yang bekerja pada bangunan atau yang
mempengaruhi kestabilan bangunan dan menghasilkan output berupa
kebutuhan dimensi struktur (baik dimensi balok, kolom, pondasi, tebal
pelat beton, kebutuhan penulangan, posisi titik-titik kolom dan grid
balok, titik-titik pondasi, apakah perlu menggunakan pondasi telapak
atau pondasi pancang, kedalaman pondasi yang efektif, dan lain-lain)
yang menghasilkan desain struktur yang Kuat, Aman, dan Ekonomis.
(sumber: https://sites.google.com/site/memahamiduniakonstruksi/assignments)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar